Tips Membujuk Anak Pergi ke Dokter Gigi

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.


Beberapa makanan yang manis seperti kandungan gula dari susu formula, permen, coklat atau makanan manis lainnya akan menyebabkan karies pada gigi anak anda. Sehingga penting untuk menjaga kesehatan gigi anak di usia dini agar tidak menyebabkan gigi susu berlubang atau patah dan juga perawatan gigi susu ditujukan untuk dapat memastikan gigi permanen dapat tumbuh pada posisi yang rata. Perawatan gigi susu dapat dilakukan dengan cara mengajarkan anak anda untuk menyikat gigi dan juga rajin memeriksakan kesehatan gigi ke dokter. Akan tetapi apa jadinya jika anak anda mempunyai ketakutan ketika diajak untuk berkunjung ke dokter gigi. Kecemasan yang ditimbulkan oleh anak sehingga membuat anda berpikir cara terbaik dalam membujuk anak untuk memeriksakan kesehatan giginya. Hal yang harus anda ingat bahwa pergi ke dokter gigi bukan sebagai ancaman, hukuman ataupun sekedar menakut-nakuti ketika anak anda tidak terbiasa menggososk gigi. Semua hal tersebut akan membuat anak anda berpikir bahwa dokter gigi adalah tempat yang menyeramkan.


Berikut adalah tips yang dapat anda ambil untuk membujuk anak pergi ke dokter gigi :


1.  Memperkenalkan pada usia dini


Memperkenalkan klinik atau perawatan gigi pada anak anda pada usia yang dini akan membuatnya terbiasa. Anda dapat memulai mengajaknya pada usia dua tahun, meskipun anak anda tidak mempunyai keluhan yang berarti akan tetapi dengan cara seperti ini akan membuat kebiasaan baik dalam merawat kesehatan gigi. Berikan kesempatan anak anda dengan dokter gigi berkomunikasi meskipun dalam beberapa bahasan yang ringan, membuat kesan yang menyenangkan akan menghindari ketakutan untuk berkunjung selanjutnya.


2.  Memberikan contoh pada anak anda


Bila anda memiliki kesempatan untuk mendapatkan perawatan kesehatan gigi anda, anda dapat melibatkan anak anda. Dengan mengajak anak anda dan memperlihatkan keberanian anda serta kebiasaan perawatan gigi akan membentuk stigma yang positif pada diri anak anda.


3. Jangan memberikan iming-iming hadiah


Kebanyakan orang tua dalam membujuk anaknya dalam melakukan kebiasaan baik disertai dengan iming-iming hadiah. Hal ini mungkin akan berhasil untuk beberapa kegiatan seperti rajin belajar dapat sepeda baru atau sebagianya akan tetapi kami sarankan untuk tidak memberikan iming-iming terlalu sering apalagi dalam perawatan gigi, biarkan tumbuh kemauan dalam diri anak anda.


4.  Jangan membohongi anak anda


Berikan penjelasan pada anak anda ketika melakukan perawatan gigi, misalnya saja ketika akan dicabut gigi akan menimbulkan rasa sakit akan tetapi tidak berlangsung lama. Hal ini untuk menumbuhkan kepercayaan anak anda ketika berkunjung ke dokter gigi sekaligus mengajarkan anak anda untuk berpikir logis.




Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

cara menjaga berat badan saat bulan puasa

Demensia Vaskular: Penyebab, Gejala, Pengobatan, dan Lainnya

Menjaga Kesehatan Jantung